Asswrwb.... Selamat pagi bilikku... Rasa syukur yg luar biasa pagi ini masih diberi kesempatan untuk menghirup udara segar, dan melakukan rutinitas bersama orang-orang terkasih....Alhamdulillah.. Pagi ini saya ingin menulis hal yang sangat penting terutama menyangkut bekal kita dunia-akhirat. Pernahkah bilik mendengar kata suudzon?? menurut faham saya selama ini suudzon adalah berburuk sangka. Hal ini adalah penyakit hati, siapalah yang tau dalamnya hati manusia?? tiada yg tahu kan?? karena itulah lebih baik kita menghindari penyakit hati ini. Dalam melakukan ibadah kepada Sang Khalik kita berusaha dengan maksimal, seperti pada saat sholat kita melakukan gerakan takbiratul ihram kita mengucapkan Allah Maha Besar, tiadalah berarti kita ini di hadapanNYA...(hablum minallah) dan pada saat terakhir kita mengucap salam kita berdoa kepada saudara muslim agar diberi keselamatan dan rahmat dari Allah(hablum minannas). Betapa pentingnya hubungan antar manusia ini. Jika ingin selamat dunia-akhirat ada beberapa hal yang bisa kita lakukan ;
1.Hindari Iri/Dengki
Hal ini termasuk di dalamnya bisa menjurus ke suudzon, hii serem sekali yah..... jangan sampai kita melakukannya.
2. Do'a
Tiada yang meragukan kekuatan do'a, apalagi do'a yang dilakukan di waktu-waktu yang mustajab.
3. Hindari bersikap sombong
Sikap sombong lebih didefinisikan apabila kita meremehkan orang lain alias underestimate.
Kembali ke suudzon, bahaya sekali sifat ini kalau dipelihara, bisa-bisa seluruh ibadah kita kepada Allah tiada berarti lagi karena kita tidak mempunyai hubungan baik dengan sesama muslim.
Al Hujurat ayat 12 :
hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
Note: semoga hal penting tsb bisa saya hindari ya bilik, untuk yang membaca postingan ini mohon maaf bila ada kesalahan, karena saya masih dalam taraf belajar untuk terus lebih baik lagi....Amin. Wassalam.
berkunjung ikutan baca-bacaartikelnya
BalasHapusterima kasih
Assalamualaikum... Hmm. Memang kita mesti menjauhi penyakit hati yg berbahaya ini, klo dah kejangkit, bisa2 kita masuk ruang ICU tuh,,hehehe. Btw, sori bener ya jeng, req nya lum jadi2,,, abis aku blm pernah ketemu tuh dgn penjahat hati.. Hehehehe, kabur ah
BalasHapusAss. Mbak tiwi...
BalasHapusHem.. bener tuh sebisa mungkin sifat Suudzon emank harus dihindari, soalnya yg tersiksa justru diri sendiri juga kan.... mending kita berbaik sangka aja sama org lain :D
makasih pencerahan paginya Mbak... aku tak pamit kerja mneh nggeh.... Semangat n Met aktivitas :P
terima-kasih mbak Tiwi atas pencerahannya. Salam
BalasHapusBerburuk sangka memang sangat 'berbahaya'.. apalagi jika kemudian berkembang menjadi fitnah. Wah, serem banget tuh.
BalasHapusSemoga kita terhindar dari berbagai penyakit hati yg berbahaya itu ya mbak... Amin.
BalasHapusSemoga Shasa juga tidak akan sombong dan iri hati deh...
BalasHapusMet kenal ya. Ijin follow... Yah berusaha berbaik sangka pada siapapun terutama pada Allah...
BalasHapusLebih baik kita Husnudzon (baik sangka) sama orang :D
BalasHapusaduh.. adem nih mampir sini dapet pengajian.. iya bu ustadz, emang kita nggak boleh menggunjing.
BalasHapusnah kalo yang iri itu sepertinya saya masih berusaha keras untuk menghilangkanny
wah iya nih .. posting untuk mengingatkan .. terima kasih semoga gak termasuk ke golongan tersebut...
BalasHapusuuppps udah pindah haluan ya kak, dari puisi cinta ke tausyiah suudzon. hehheee...
BalasHapusaku mesti bnyak blajar nih, supaya ga gampang suudzon sm orang lain. hihi
penyakit suudzon mungkin awalnya dari kurangnya kepercayaan diri kita yang tidak menerima kelebihan orang lain...
BalasHapusamiin....smoga kita semua termasuk ke dlm org2 yg akan menghuni surga kelak...
BalasHapuskunjungan balasan.
BalasHapusmemang benar sekali Islam telah melarang tentang sifat suudzon ini.
Suudzon bukan saja memecah belah sesama agama, namun juga bisa antar agama.
Belum lagi dapat murka dari Alloh SWT.
Sangat disayangkan, suudzon ini sulit sekali untuk dilakukan.
Kalau pun bisa, kebanyakan juga menahan kata yang keluar, namun hati masih saja tetap suudzon.
Untuk jaga-jaga kata hatiku.
Suudzon ini adalah salah satu penyakit hati yang harus segera diobati.
Dengan membiasakan berikap husnudzon akan lebih baik di mata masyarakat ketimbang su'ul yang satu itu.
Semoga kita bisa terhindar dari sifat suudzon ini.
semoga mendapat perlindunganNya.
Amiin..
Semoga kita termasuk yang belajar menjauhkan diri dari buruk sangka ini. Tapi saya baca pada suatu referensi penanganan sihir 'ain, disitu si penderita boleh ber su'udzon siapa yang telah melakukan sihir kepadanya. Tapi penamaan su'udzon ini berubah menjadi firasat. Ini boleh dilakukan dalam kondisi tersebut.
BalasHapusmari hindari berburuk sangka
BalasHapusmemang sangat bahaya sekali mempunyai sifat su'udzon, smg sifat yang seperti itu dihilangkan dari hati dan pikiran kita.
BalasHapusbila kita mencela orang, maka kita cacat hati karena tidak mampu melihat hikmah Allah, cacat adab karena merendahkan makhluk Allah & cacat akhlak karena tak berbuat apa-apa.
bila hati berpenyakit, maka tumbuh rasa takabur dll. ini akan membuat amal-amal kita tak berarti tidak berkah di dunia dan tak indah di akherat
SUKSES SELALU N TETAP SEMANGAT
Insya Allah kita bisa menghindari penyakit hati ini
BalasHapusAssalamu'alaikum mbak...
BalasHapusPa kabar Surabaya..hehe?
Aduuuhhh.....yg namanya penyakit su'uzdon mah bikin runyam hubungan mbak. Karena prasangka2 jelek itu akan membenamkam kebaikan hati dan menimbulkan amarah. Akibatnya bisa perang dunia ke tiga.....
Btw sangat amat berbahayyyaaa!!
Semoga kita bisa lbh lapang dada dan ndah grusa grusu menuduh seseorang ya mbak...
Aku datang lg... Sambil nunggu iklan d tv, mampir dulu aah...
BalasHapusAssalamualaikum..
Wah, ga nyangka sista ku ini sejurusan toh cuma beda univ, wkwkwk... Walaah.. Jadi maluin tuh postinganku.. Klo ada yg keliru tolong diingatkan ya... Maklum dah 5 thn ga ngurus lg,tp demi adik tingkt, wkwkwkwk
assalamualaikum mbak..makasih pencerahannya..mang kadang2 sulit rasa buruk sangka dihindari..makanya harus juga dibarengi dengan perbanyak istighfar....apalagi kalo udah gabung ma temennya buruk sangka, takabur (tinggi hati)... :(
BalasHapusAssalammu'alaikum mba ^_^
BalasHapusHmmm...kalau suudzon dipelihara, ibaratnya tiap hari kita minum racun sedikit demi sedikit, tapi berharap orang lain yang kena dampaknya. It's impossible , right?
pagi mbak.....
BalasHapusAku datang pagi-pagi..., eits jgn su'uzdon lo...aku nggak minta sarapan kok.., aku cuma mau mbungkus brownies....wkwkwk...
Met weekend....:))
Suudzon itu nggak baik buat kesehatan, dan menggerogoti nurani..
BalasHapusPostingan yang bagus, mengingatkan saya bahwa suudzon itu nggak essip, makasih ya;
selamat malam, kunjungan perdana ;) hehehee kalo su`udzon itu cuma penyakit hati, lebih baik dihindari. tapi emang agak sulit sih kalo pikiran buruk udah gelayutan di otak :D
BalasHapusjangan suudzon sebelum ada bukti kebenarannya..
BalasHapushehe..
:D
Kembali berkunjung dengan Membawa Kabar Bagus nih Gan....hehehe
BalasHapusGan Ada kabar baik nih Javahostindo Mengadakan Kontes SEO, hadiahnya lumayan :
HADIAH
Juara I : Uang Tunai Rp 2.000.000
Juara II : Uang Tunai Rp 1.000.000
Juara III : Uang Tunai Rp 500.000
Hadiah Hiburan : 20 domain dan hosting (1 GB space, 100 GB bandwidth) untuk 20 orang pemenang selama 1 tahun.
Total hadiah Rp.7.500.000 untuk 23 orang pemenang
Buruan Gan Daftar, Gratis ko...hehehe
Lumayan sekalian sambil ngasah Ilmu SEO...
Salam Blogger ya...
Ass. Wr.wb.
BalasHapusMet sore Surabaya.., hujan terus nh kyknya sampe sistaku ini kena imbasnya... La adem ayem wae to..? Ayo yo yo yo...nulis lagi yooooo..:))
yups jangan buruk sangka
BalasHapusAssalamu'alaikum....
BalasHapuslohaaaa sis tiwi... kemana ajaaaa??? mesti lagi bertapa cari resep kue yg baru yaaa... wkwkwkwk
tapi.. jaman sekarang susah ya ga su'udzon.. walopun masih banyak orang baik tapi tetap aja ada yg punya niat lain, semoga Allah melindungi
BalasHapusSuudzon memang bisa membahayakan diri kita sendiri. karena selalu saja merasakan ketakutan. gak ada salahnya untuk mencoba husnuzon biar bisa tentram hati.
BalasHapusSalam
Tidak boleh suudzon .....
BalasHapusalhamdulilah
BalasHapusmudah-mudahan rasa syukur itu kan selalu ada di hati kita....
kunjungi jg bahan bacaan saya :
jurnal ekonomi andalas
saya masih berusaha tdk suudzon, saya masih lemah di sini
BalasHapusAss.wr.wb....
BalasHapusMlaku-mlaku nyang Suroboyo nganterno wingko hehehe....
Met malam mbak...
mampir nich.. :)
BalasHapusI like this blog..
also visit penginapan di jakarta or jasa pengamanan and kayu jabon Thnks..
maka jauhilah yg namanya inpotemen...bukan begitu mbak.... ^_^
BalasHapusiya iya Tante
BalasHapusgak baik tuh berburuk sangka
suuzhon ktanya merupakan penyakit hati.. :D
BalasHapusSikap-sikap seperti ini biasanya muncul karena kita sering terburu-buru berprasangka terhadap suatu perkara yang belum jelas. Atau kalaupun sudah jelas perkara tersebut, kita kurang bijaksana dalam mensikapinya, ini tertera dalam surah / surat : Yunus Ayat : 36
BalasHapuswamaa yattabi'u aktsaruhum illaa zhannan inna alzhzhanna laa yughnii mina alhaqqi syay-an inna allaaha 'aliimun bimaa yaf'aluuna
36. Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali persangkaan saja. Sesungguhnya persangkaan itu tidak sedikitpun berguna untuk mencapai kebenaran []. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.
[] Sesuatu yang diperoleh dengan prasangkaan sama sekali tidak bisa mengantikan sesuatu yang diperoleh dengan keyakinan.. Maka yang muncul kemudian emosi, marah, mau menang sendiri, dan tidak mau mendengarkan pendapat orang lain.